 |
| Van de Sar |
Penjaga gawang Manchester United, Edwin Van der Sar, menganggap sekarang adalah waktu yang tepat bagi klubnya untuk mengandalkan pemain-pemain muda mereka. Van der Sar mengatakan, United sudah tak bisa bergantung kepada pemain-pemain veteran seperti dirinya untuk memenangi titel Premier League musim ini.
"Anda tak bisa terus menerus bergantung pada pemain seperti saya, Paul Scholes, Ryan Giggs dan Gary Neville," cetus Van der Sar.
"Anda harus memasukkan pemain-pemain muda, dan beberapa di antara mereka akan mendapat kesempatan bermain musim ini. Kami akan bertanding sekitar 65 sampai 70 laga. Sulit bagi pemain-pemain tua untuk bermain dua kali dalam seminggu. Penting bagi semua orang di skuad untuk memainkan peran," tambah kiper yang Oktober mendatang genap berusia 40 tahun.
"Anda harus memasukkan pemain-pemain muda, dan beberapa di antara mereka akan mendapat kesempatan bermain musim ini. Kami akan bertanding sekitar 65 sampai 70 laga. Sulit bagi pemain-pemain tua untuk bermain dua kali dalam seminggu. Penting bagi semua orang di skuad untuk memainkan peran," tambah kiper yang Oktober mendatang genap berusia 40 tahun.
Musim ini pelatih United, Sir Alex Ferguson, memilih meremajakan timnya dengan mendatangkan beberapa pemain baru yang berusia relatif muda, yakni Javier Hernandez (22), Chris Smalling (20) dan Bebe (20). Ketiga pemain ini akan bergabung dengan deretan "Setan Muda" lainnya, seperti si kembar Rafael dan Fabio, Jonny Evans, Darron Gibson dan Federico Macheda.
Van der Sar menilai langkah yang diambil Sir Alex itu sudah cukup mengakomodir kebutuhan tim di masa depan. Namun kiper Belanda ini menegaskan, hal yang paling penting bagi para pemain muda United adalah bagaimana cara mereka untuk segera bangkit dari kegagalan yang akan mereka alami kelak. Selain itu, mantan kiper Ajax dan Juventus itu juga meminta para pemain muda ini untuk tetap bisa menjaga rasa lapar dan hasrat memenangkan semua piala.
"Hasil di musim lalu harusnya bisa memotivasi kami. Secara personal, aku tidak memikirkan apa yang sudah aku menangkan, tapi apa yang aku tidak menangkan. Aku tidak memikirikan final Liga Champions 2008, yang kami menangkan. Aku mengingat final 2009 di Roma, saat kami kalah," papar Van der Sar.
Van der Sar menilai langkah yang diambil Sir Alex itu sudah cukup mengakomodir kebutuhan tim di masa depan. Namun kiper Belanda ini menegaskan, hal yang paling penting bagi para pemain muda United adalah bagaimana cara mereka untuk segera bangkit dari kegagalan yang akan mereka alami kelak. Selain itu, mantan kiper Ajax dan Juventus itu juga meminta para pemain muda ini untuk tetap bisa menjaga rasa lapar dan hasrat memenangkan semua piala.
"Hasil di musim lalu harusnya bisa memotivasi kami. Secara personal, aku tidak memikirkan apa yang sudah aku menangkan, tapi apa yang aku tidak menangkan. Aku tidak memikirikan final Liga Champions 2008, yang kami menangkan. Aku mengingat final 2009 di Roma, saat kami kalah," papar Van der Sar.
"Itulah sebabnya kami mencoba untuk memenangkan sesuatu, memenangkan piala kembali. Sama dengan Premier League musim lalu. Aku memenangkan banyak gelar sepanjang karirku dan orang-orang bertanya apakah itu tidak cukup? Bagiku selalu ada yang lebih untuk dimenangkan," tutupnya. sumber (KOMPAS.COM)
